Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Karya Tulis Ilmiah : Pengertian, Unsur-unsur utama karya tulis dan Jenisnya


Menulis adalah kegiatan yang memberdayakan diri sendiri dan orang lain, karena  ide, pemikiran, hal baru, sejarah ataupun cerita dapat disampaikan kepada orang lain secara lebih leluasa melalui  media tulisan. Kesepatan besar untuk menyebarkan ide dan pikiran perlu didukung dengan kemampuan menulis dan menyampaikannnya dalam bentuk tulisan secara baik. Itu artinya ide yang tertulis dapat ditangkap, dan dimengerti oleh pembaca yang dikehendaki atau dituju. Ide dan pemikiran yang dicurahkan dalam tulisan perlu diterapkan. Dengan demikian, penggunaan bahasa, istilah, dan ide yang akan disampaikan sesuai.

Menulis adalah kegiatan yang memberdayakan diri sendiri dan orang lain, karena ide, pemikiran, hal baru, sejarah ataupun cerita dapat disampaikan kepada orang lain secara lebih leluasa melalui media tulisan. Kesepatan besar untuk menyebarkan ide dan pikiran perlu didukung dengan kemampuan menulis dan menyampaikannnya dalam bentuk tulisan secara baik. Itu artinya ide yang tertulis dapat ditangkap, dan dimengerti oleh pembaca yang dikehendaki atau dituju. Ide dan pemikiran yang dicurahkan dalam tulisan perlu diterapkan. Dengan demikian, penggunaan bahasa, istilah, dan ide yang akan disampaikan sesuai.

Mahasiswa memang sudah seharusnya terlatih untuk menulis sejak dini, karena hal itu sangat berguna khususnya ketika mereka dituntut untuk melakukan analisis, dan berfikir kritis. Hasil pengamatan dan analisis kemudian dituangkan dalam tulisan yang bersifat ilmiah. Memang ada jenis tulisan tidak ilmiah, tetapi itu dalam ranah akademik. Oleh karena itu, mahasiswa mapu membekali diri dengan kemapuan menuis karya tulis ilmiah.

Menulis karya tulis ilmiah sesungguhnya adalah sebuah keterapilan yang didapat melalui berbagai latihan menulis. Hasil peikiran kosnsepstual maupun disertai bukti empirik, tidak akan banyak berguna jika tidak disebarluaskan. Meskipun beragam cara dapat digunakan untuk menyebarluaskan hasil pemikiran tersebut, media yang banyak digunakan untuk mengounikasikannya ialah medi cetak  atau dengan kata lain melalui tulisan. Makin efektif tulisan yang dibuat, makin tinggi pula kemungkinan tulisan dipahami.  

Untuk menghasilkan tulisan yang efektif tentu dibutuhkan keterampilan teknik menulis yang memadai. Membicarakan teknik menulis, artinya membicarakan cara mengemas ide dalam bentuk tulisan sedemikian rupa sehingga orang yang membaca tulisan tersebut dapat menangkap ide yang disampaikan dengan benar.

Pengertian karya tulis


Karya tulis merupakan karangan yang disusun berdasarkan kumpulan-kumpulan fakta ataupun nonfakta dan dirangkum dalam sebuah karya tulis dengan menggunakan metode-metode tertentu sesuai kebutuhan karangan tersebut, apakah penulis akan membuat karangan ilmiah, semi ilmiah/populer atau non ilmiah.

Pengertian diatas menunjukkan bahwa karya tulis merupakan karangan yang bersifat umum. Semua bentuk atau  jenis kerya tulis termasuk didalamnya. Meskipun demikan, setiap  akan menulis karangan seseorang penulis harus mematuhi metode dari setiap jenis karya tulis tersebut.

Unsur-unsur utama dalam karya tulis ilmiah

Pada umumnya, semua macam penulisan memiliki unsur-unsur utaa yang sama, yaitu sebagai berikut : 

  • Pendahuluan.                                          Didalam pendahuluan ini berisi inti tentang suatu pengantar, seperti persoalan yang dibahas, hasil data awal, sesuatu yang menarik untuk dibahas dan sebagainnya.
  • Isi/inti penulisan.                                      Bagian ini merupakan bagian inti dari karya tulis. Didalam bagian ini berisikan tentang gagasan yang akan disamapaikan, hasil penelitian yang diperoleh dan sebagainya.
  • Penutup.                                                    Bagian  penutup merupakan bagian akhir dari karya tulis. Biasanya, pada bagian ini berisikan  tentang kesimpulan, menegaskan isi yang sudah di sampaikan pada  bagian isi/inti dan saran-saran yang ingin disampaikan oleh penulis.

Jenis-jenis karya tulis

Karya tulis ilmiah

Menurut brotowidjoyo karya tulis ilmiah atau juga disebut karya tulis ilmiah murni adalah karya tulis ilmu pengetahuan yang rnenyajikan fakta dan ditulis menurut metodogi penulisan yang baik dan benar. Karya tulis ilmiah juga berarti tulisan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang  bersatuan bahasaan isinya dapat di pertanggungjawabkan kebenarannya/keilmiahannya ( susilo, M. Eko, 1995:11) . jenis-jenis yang termasuk karya tulis ilmiah yaitu : Paper ( karya tulis ), Skripsi, Thesis, Disertasi, Makalah seminar, Laporan hasil penelitian dan Jurnal penelitian.

Karya tulis semi-ilmiah

Karya tulis semi-ilmiah atau disebut juga karya tulis ilmiah populer adalah karya ilmu pengetahuan yangg menyajikan fakta dan ditulis menurut medotologi penulisan yang baik dan benar, tetapi menggunakan bahasa yang lebih populis. Jenis-jenis yang termasuk karya tulis ilmiah yakni: Artikel, Feature, Kritik, Esai, Resensi dan sebagainya

Karya tulis non-ilmiah

Karya tulis non-ilmiah adalah karya yang menyajikan fakta  pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subjekif, tidak didukung fakta  umum, dan biasanya mengguankan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan  (tidak terlalu formal). Jenis-jenis yang termasuk karya tulis non-ilmiah antara lain yaitu: Dongeng, Cerpen, Cerber, Novel, Roman, Puisi, Anekdot dan Naskah drama.

Cukup sekian mengenai penbahasan Karya Tulis Ilmiah dan jenis-jenisnnya. Untuk perbedaan karya tulis ilmiah kita akan bahas pada Artikel berbeda. Semoga bermanfaat.